Tahun ini sepertinya semua menjadi ‘hijau’, termasuk computer ramah lingkungan. Dengan adanya Forestle, juga akan menambah ‘pencarian hijau’ yang mungkin terlalu ekstrim untuk menjadi trend. Forestle.org adalah situs pencarian yang independent, dan nonprofit yang berasal dari Jerman, dan secara resmi telah di-launching Senin lalu, dalam versi beta.

Hasil pencarian akan dikirimkan melalui Google, sehingga boleh dibilang akurat karena berasal dari search engine favorit. Search engine Forestle.org telah mendapat donasi dari The Nature Conservancy yang telah mengadopsi program ini untuk membantu mengingatkan seluruh dunia akan hutan lindung dunia.

Christian Kroll, founder Forestle mengatakan hasil dari adanya Forestle.org ini, bahwa sekitar 0.1 square yard dari hutan lindung telah ‘dilindungi’ dengan setiap satu pencarian web. “Dengan testing search engine Forestle kami telah menyelamatkan lebih dari 15.000 square yard hutan lindung.”, kata Kroll. Faktanya, hampir sama seperti yng dikatakn Kroll, jumlah luas lahan hutan lindung yang terlindungi sekitar 15,258, dan secara konstan jumlah tersebut semakin bertambah dalam halaman utama situs Forestle.org.

Perusahaan Forestle mengungkapkan bahwa situsnya hanya mendapatkan lima persen dai keseluruhan pendapatan Forestle, dan posting hasil keuangan pihak Forestle akan secara transparan tertampil di situs. Untuk menggunakan Forestle sangatlah mudah, hanya tinggal men-setting-nya menjadi homepage, dan perusahaan Forestle akan menawarkan plugin yang akan berkerja dengan browser Firefox, Safari, dan Opera, yang akan menampikan Forestle di search bar browser.

Ketika user menggunakan plugin Forestle, user dapat menggunakan indicator untuk menspesifikasikan situs. Sebagai contoh, ketika mengetik ‘amazon::’, dan Forestle.org akan mencarikan situs Amazon untuk user. Penggunaan Forestle tidak terintegrasi dengan semua layanan Google yang lain, seperti Gmail atau iGoogle atau Google Calendar, Google Image Search dan Google Maps. (h_n)